Projabar.id,SOLO – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan kembali meraih penghargaan bergengsi berkat konsistensi melaksanakan program CSR di masyarakat.
Melalui program Pemberdayaan Pemuda melalui Juru Las (Forderin), penghargaan yang diraih adalah Indonesia Social Respinsibility Award (ISRA) predikat Gold dengan kategori Economic Empowerment, di Ballroom Hotel Grand Mercure, Solo Baru, Sukoharjo.
Area Manager Communication, Relation and CSR PT KPI RU VI Balongan Mohamad Zulkifli menuturkan, penghargaan ini membuktikan bahwa pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan atau CSR yang dijalankan Kilang Pertamina Balongan tepat sasaran dan dirasakan manfataanya oleh masyarakat.
Dikatakan Zulkifli, program Forderin merupakan program pembekalan keahlian sebagai Welder atau juru las profesional 6G SMAW-GTAW yang ditujukan kepada pemuda desa di Kecamatan Balongan, Indramayu,Juntinyuat, Karangampel dan Kecamatan Sindang.
Dari program ini, kata Zulkifli, para anggota Forderin telah memiliki sertifikasi BNSP yang banyak diterima kerja di berbagai proyek, baik di sekitar indramayu, hingga luar kota.
“Alhamdulillah pemuda desa ini berkat keahlian Las tersebut, kini banyak diterima kerja, dengan sertifikasi yang dimiliki penghasilan mereka juga terbilang bagus rata-rata 8 Juta Perbulan”, terang Zulkifli.
Tidak hanya membekali keahlian, Pertamina RU VI Balongan juga telah membuatkan workshop kepada Forderin agar seluruh anggotanya bisa terus mengasah keterampilan yang diberikan agar semakin mahir dan berkompetensi.
Bukan hanya bekerja di perusahaan kontraktor dan di kilang Balongan saja, Forderin juga telah mampu menerima pesanan pembuatan berbagai konstruksi dari berbagai pihak.
Zulkifli menerangkan, program ini dilaksanakan sejak tahun 2020 dan hingga saat ini telah memberikan manfaat kepada 103 orang pemuda, dan direncanakan di tahun 2024 ini telah diprogramkan pembentukan unit usaha las sebagai usaha agar Forderin ini semakin berkembang dan mandiri.
Dalam pelaksanaan upskilling pemuda desa menjadi juru las ini, Pertamina RU VI Balongan juga menggandeng Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu agar kegiatan dan pembelajarannya sesuai dengan kebutuhan dunia kerja serta tercatat resmi di Dinas Tenaga Kerja.
Diharapkan, melalui program CSR Pertamina RU VI Balongan bisa membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan SDM masyarakat sehingga turut meningkatkan perekonomian masyarakat dan mengurangi angka pengangguran.(Red)