Projabar.id,INDRAMAYU– Pada Rabu dini hari,masyarakat dan jajaran Polsek Arahan menindaklanjuti laporan tentang seorang orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang meresahkan dan merusak fasilitas di kantor Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Pada rabu (30/10/2024).
Petugas gabungan dari Polsek Arahan dan Emergency Response Team merespons cepat informasi dari masyarakat sekitar.
Sesampainya di lokasi, tim menemukan seorang pria yang diduga ODGJ tersebut.
Insiden tersebut terjadi di kantor balai Desa Pranggong saat pelaku yang diduga ODGJ membawa golok dan merusak fasilitas milik pemerintah desa setempat.
Salah satu warga sekitar, menyatakan bahwa sekira pukul 23.00 WIB, ODGJ tersebut sempat menonton acara adat desa di Desa Arahan dan membeli sesuatu tanpa ia membayar.
Lalu kemudian, dikejar karena disangka maling motor dan akhirnya diamankan oleh aparat desa Pranggong.
Tanpa alasan yang jelas, ODGJ tersebut kumat dan merusak fasilitas desa seperti satu unit televisi dan beberapa kaca kantor desa setempat.
Pihak keluarga ODGJ, mengungkapkan bahwa orang tua mereka dulunya tidak seperti ini.
Setelah belajar ilmu tertentu di Cilamaya, kondisinya berubah drastis saat kembali ke Indramayu, mengejutkan keluarganya.
“Dulu orangtua saya tidak seperti itu, mungkin karena belajar ilmu tertentu jadi kondisinya seperti ini” ungkap salasatu keluarga kepada awak media.
Dalam proses evakuasi, salah satu anggota Polsek Arahan mengalami luka di tangan akibat tindakan pelaku.
Kapolsek Arahan, AKP Ian, memastikan bahwa anggotanya sudah mendapatkan penanganan medis.
“Kami sudah melakukan penanganan medis kepada anggota saya”terangnya
Evakuasi ODGJ tersebut memakan waktu hampir lima jam.
Sekitar pukul 06.00 WIB, pria yang bernama Tokid yang diduga ODGJ tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Indramayu untuk mendapatkan perawatan medis.
(BNi)
Tinggalkan Balasan