Menu

Mode Gelap
Breaking News: Puluhan Hektar Sawah di Desa Panyindangan Kulon Terendam Air Akibat Hujan Breaking News, Sungai Cimanuk Meluap, Banjir Sampai di Kebun Petani Polres Indramayu Selidiki Dugaan Pencurian Dengan Modus Gembos Ban di Kecamatan Widasari Breaking News: ILHAM, Guru Honorer 20 Tahun Lebih Meminta Diangkat PPPK Polsek Kedokanbunder Bersama TNI dan Satpol PP, Gerak Cepat Evakuasi Pohon Tumbang ke Jalan

Agama · 22 Feb 2025 08:43 WIB ·

MUI Kabupaten Indramayu Menggelar Acara Bahtsul Masail, Bahas Bansos Serta Masjid yang Dikunci Pada Malam Hari


 MUI Kabupaten Indramayu Menggelar Acara Bahtsul Masail, Bahas Bansos Serta Masjid yang Dikunci Pada Malam Hari Perbesar

Projabar.id,INDRAMAYU – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Indramayu menggelar Bahtsul Masail untuk membahas dan mendiskusikan permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat.

Permasalahan yang dibahas pada Bahtsul Masail MUI Kabupaten Indramayu kali ini yakni permasalahan bansos yang tidak tepat sasaran, masjid yang dikunci pada malam hari padahal masyarakat membutuhkan, dan hukum memiliki khodam.

Ketua MUI Kabupaten Indramayu KH. Muhammad Syatori mengatakan, kegiatan Bahtsul Masail dilaksanakan setiap 3 bulan sekali dan membahas permasalahan ataupun isu yang tengah ramai dibicarakan oleh masyarakat.

Syatori berharap, dengan hadirnya pemimpin baru di Indramayu akan membawa dampak perubahan yang signifikan terutama dalam pencapaian visi Indramayu Reang (Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong)

“Dengan visi religius sebagai visi pertama mudah-mudahan ini dapat meningkatkan nuansa keagaman di Kabupaten Indramayu,” kata Syatori.

Sementara Wakil Bupati Indramayu H. Syaefudin mengatakan, bersama dengan Lucky Hakim siap untuk meningkatkan nuansa religius di Kabupaten Indramayu saat ini. Program yang sudah berjalan dan bermanfaat bagi masyarakat akan dilanjutkan. Sementara program yang masih kurang segera dibereskan.

“Gerakan mengaji 15 menit bagi ASN dan pelajar itu harus terus kita lanjutkan karena manfaatnya sangat bagus bagi Indramayu,” tegas Syaefudin ketika membuka Bahtsul Masail di Ponpes Assyauqi Desa Kertanegara Kecamatan Haurgeulis, Sabtu (22/2/2025).

Selanjutnya, gerakan khatam al qur’an di mushola-mushola juga akan dibangkitkan kembali.

Syaefudin menambahkan, sinergitas dan kolaborasi antara ulama dan umaro menjadi modal penting dalam membangun Kabupaten Indramayu.

“Mari kita terus bersama agar sinergitas dalam membangun Indramayu ini bisa kita wujudkan,” kata Syaefudin.

Pada kesempatan itu Wakil Bupati Indramayu Syaefudin juga menyampaikan apresiasi luar biasa kepada santri Ponpes Assyauqi yang telah menampilkan kemampuannya dalam menghapal al-qur’an dengan metode jari.

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

8 Hal yang Bisa Membatalkan Puasa Menurut Islam

21 Maret 2025 - 04:31 WIB

Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar: Malam Penuh Keberkahan

20 Maret 2025 - 17:47 WIB

Malam Lailatul Qadar: Apa Keutamaan Ibadah di Malam Seribu Bulan

20 Maret 2025 - 17:26 WIB

Niat Zakat Fitrah Idul Fitri 1446 H Tahun 2025: Wujud Kepedulian dan Takwa Pada Allah Swt

19 Maret 2025 - 10:31 WIB

Doa Hari ke-20 Puasa Ramadan: Menggapai Rahmat dan Ampunan Menuju Syurga

19 Maret 2025 - 08:31 WIB

Wabup Syaefudin Apresiasi 2 Desa Pengumpul Zakat Maal Terbanyak

13 Maret 2025 - 15:44 WIB

Trending di Agama
error: Silakan hubungi redaksi untuk meminta izin copy.