Projabar.id,INDRAMAYU – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Indramayu mengintensifkan program Gerakan Pangan Murah (GPM) Nasional guna menekan inflasi serta menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang bulan Ramadan 1446 Hijriah.
Bertempat di halaman kantor Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, pasar murah ini dibuka untuk umum dan menarik minat banyak warga, mulai dari ibu-ibu PNS hingga masyarakat umum dan ibu rumah tangga. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (11/3/2025).
Suwenda, Plt. Kepala DKP Kabupaten Indramayu, menyatakan bahwa program GPM perdana telah dilaksanakan pada Februari 2025. Kini, pasar murah kembali diadakan di kantor Kecamatan Sindang dan rencananya akan dilanjutkan di Kecamatan Indramayu dan Karangampel.
“Kami mengucapkan syukur atas tercapainya kegiatan pasar murah ini karena masyarakat bisa belanja hemat di bulan Ramadan dengan harga yang lebih rendah dibandingkan harga pasar,” terangnya.
Heru, Kepala Perencanaan DKP Kabupaten Indramayu, menyebutkan bahwa untuk stabilisasi harga, DKP telah bekerja sama dengan Pabrik Gula Rajawali, para UMKM, dan kelompok petani sayur untuk menyediakan komoditas pangan dengan harga di bawah nilai pasar sehingga memudahkan masyarakat untuk membeli kebutuhan pokok.
“GPM ini bertujuan menstabilkan pasokan dan harga bahan pokok penting bagi masyarakat, sekaligus mendukung pemasaran produk UMKM di sektor pertanian,” katanya.
Baca juga:
Harga BBM Terbaru SPBU Pertamina, Shell, VIVO, dan BP per 4 Maret 2025
Beberapa komoditas yang banyak dicari oleh masyarakat pada GPM antara lain telur ayam, beras, daging sapi, minyak goreng, sayuran, dan buah-buahan dengan harga di bawah harga pasar, sehingga lebih hemat untuk kebutuhan bulan Ramadan tahun ini.
Heru menambahkan bahwa Bulog Indramayu turut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan mendistribusikan sekitar satu kwintal beras.
Selain itu, Program Gerakan Pangan Murah masih dalam tahap percontohan dan akan diselenggarakan di Kecamatan Karangampel, serta kemungkinan di Losarang.
DKP terus berkoordinasi dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat untuk memastikan ketersediaan anggaran bagi pelaksanaan GPM di Kabupaten Indramayu.
Tinggalkan Balasan