Menu

Mode Gelap
Breaking News: Puluhan Hektar Sawah di Desa Panyindangan Kulon Terendam Air Akibat Hujan Breaking News, Sungai Cimanuk Meluap, Banjir Sampai di Kebun Petani Polres Indramayu Selidiki Dugaan Pencurian Dengan Modus Gembos Ban di Kecamatan Widasari Breaking News: ILHAM, Guru Honorer 20 Tahun Lebih Meminta Diangkat PPPK Polsek Kedokanbunder Bersama TNI dan Satpol PP, Gerak Cepat Evakuasi Pohon Tumbang ke Jalan

Pilkada · 6 Okt 2024 06:01 WIB ·

Genap Di Usia Ke-497 TAHUN INDRAMAYU,Melesat Menuju Proteksi Kesehatan Masyarakat,Ketahanan Pangan Hingga Industrial Daerah.


 GENAP Di Usia 497 TAHUN KABUPATEN INDRAMAYU Perbesar

GENAP Di Usia 497 TAHUN KABUPATEN INDRAMAYU

Projabar.id,INDRAMAYU – Hari ini Kabupaten Indramayu genap berusia 497 tahun. Berhitung angka, hampir lima abad dimana Raden Bagus Wiralodra menapakan jejak peradabannya di tataran pesisir sisi sungai Cimanuk.

Tapakan di pesisir utama Pulau Jawa ini sudah banyak dikenal orang sejak 500 tahun yang lalu. Catatan jalur rempah banyak menyebut Chiamo, Dermayu dan Indermajoe sebagai penghasil beras dan garam pada masa Kejayaan Hindu Budha hingga masa kolonial.

Diusianya yang ke 497, Indramayu tak mau kalah dengan daerah daerah lain. Keinginan untuk sepadan dan maju ditorehkan oleh Bupati Indramayu Hj Nina Agustina yang saat ini kembali maju mencalonkan diri sebagai bupati untuk periode lima tahun ke depan.

Program proteksi kesehatan untuk seluruh masyarakat Indramayu yang digelontorkan melalui anggaran APBD Kabupaten Indramayu sebesar Rp 89 milyar, merupakan upaya Hj Nina Agustina untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat di bidang kesehatan.

Program layanan kesehatan gratis ini berlaku untuk semua masyarakat yang ber KTP Kabupaten Indramayu tanpa terkecuali.
Universal Health Coverage (UHC), merupakan Program kebijakan Hj Nina Agustina terkait Pemberian Bantuan Iuran atau Premi asuransi BPJS kepada masyarakat untuk menjadi peserta BPJS kelas 3.

Proteksi kesehatan kepada masyarakat ini belum semua kabupaten/ kota di negeri ini merogoh APBD nya untuk Program yang dibutuhkan oleh semua orang ini.

“Pemkab Indramayu telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 89 Milyar dan ini semua bentuk keberpihakan saya sebagai kepala daerah dalam memproteksi masyarakat,” jelas Hj Nina Agustina dalam wawancaranya beberapa waktu lalu.

Tidak hanya bidang kesehatan, Kabupaten Indramayu yang dikenal sebagai lumbung padi nasional dengan luasan area tanam mencapai 125.442 hektar dan tingkat produksi mencapai 1,8 juta ton Gabah Kering Giling (GKG) / tahun, juga di proteksi agar lahan pertanian tidak beralih fungsi.

Pemerintah Kabupaten Indramayu menjaga lahan pertanian melalui program Lahan Sawah Dilindungi (LSD) dan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B). Dua program ini tidak lain agar lahan pertanian padi yang menjadi andalan sekaligus mata pencaharian sebagian besar masyarakat Indramayu tidak hilang seiring masuknya industrialisasi.

“Kita proteksi lahan pertanian agar tidak tergerus oleh industrialisasi yang perlahan mulai melirik Indramayu sebagai lahan utama para investor” tutur Nina.

Meski berstatus sebagai daerah pertanian, Hj Nina Agustina juga memberikan ruang bagi investor untuk menanamkan investasinya di kabupaten Indramayu. Pemkab Indramayu menyiapkan enam wilayah kawasan industri sebagai penyangga kawasan Rebana. Ke-enam wilayah tersebut meliputi kecamatan Losarang, Sukra. Balongan, Cikedung. Gantar dan Terisi.

“Kita buka peluang seluas luasnya untuk investor berinvestasi di Indramayu. Sudah kita siapkan enam titik kawasan untuk mereka berusaha. Imbasnya pada penyerapan ratusan ribu tenaga kerja lokal,” jelas Nina yang meminta anak anak muda Indramayu mulai mempersiapkan kemampuan diri.

Nina sendiri meminta generasi muda Indramayu untuk fokus dengan melesatnya Indramayu ke arah industrialisasi ini, akan menjadi peluang bagi masyarakat Indramayu untuk bekerja di tanahnya sendiri. Artinya, lanjut Nina, program ini akan membawa masyarakat Indramayu sejahtera.

“Tidak perlu lagi kerja ke daerah lain kalo di daerah kita sendiri peluang kerja itu ada. Mulai hari ini ayo asah kemampuan dan ketrampilan kita terutama anak anak muda Indramayu. Kalian pasti bisa,” kata Nina menyemangati anak anak muda Indramayu.

Dalam kesempatan lain, Nina memaparkan selama tiga setengah tahun ini sudah 88 persen infrastruktur kita perbaiki. Dari mulai jalan desa, jalan Kabupaten, jalan usaha tani, hingga kebutuhan insfratruktur lainnya. Waktu yang tidak genap lima tahun dalam membangun Indramayu ini, kata Nina menjadikan dorongan agar rakyatnya yang tersebar di 31 kecamatan dapat merasakan sentuhan pembangunan DIRGAHAYU INDRAMAYU-KU.(BNI)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Jurnalis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Idham Holik, Pimpin Rapat Kerja dan Evaluasi Pilkada 2024 Kabupaten Indramayu

20 Januari 2025 - 15:56 WIB

Lucky-Saepudin Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati kabupaten Indramayu

9 Januari 2025 - 11:30 WIB

KPU Kabupaten Indramayu Resmi Tutup Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara di Tingkat Daerah dan Propinsi Jawa Barat

6 Desember 2024 - 11:06 WIB

KPU Kabupaten Indramayu Menggelar Rapat Pleno Terbuka Di Hari Pertama

4 Desember 2024 - 12:25 WIB

Kordiv Penanganan Pelanggaran BAWASLU Indramayu Dede Irawan: Identifikasi Pengawasan dan Persiapan Rekapitulasi Aman Terkendali

3 Desember 2024 - 16:57 WIB

Pemusnahan Surat Suara Tidak Terpakai Oleh KPU Kabupaten Indramayu

26 November 2024 - 15:17 WIB

Pemusnahan Surat Suara Tidak Terpakai Oleh KPU Kabupaten Indramayu
Trending di Pilkada
error: Silakan hubungi redaksi untuk meminta izin copy.